Manfaat Air Putih
Penelitian Pengaruh Air Putih bagi Manusia
Sebuah penelitian ilmiah yang diterbitkan 2019, yang berkaitan dengan pengaruh air minum bagi manusia. Penelitian The Indonesian Regional Hydration Study (THIRST) yang dipimpin Prof Dr Ir Hardinsyah MS menemukan, bahwa sebanyak 46,1 persen dari 1.200 penduduk Indonesia di DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, dan Sulawesi Selatan mengalami dehidrasi ringan.
Sedangkan jumlah remaja yang mengalami dehidrasi ringan lebih tinggi dibanding orang dewasa, yaitu 49,5 persen banding 42,5 persen. Ditemukan pula bahwa penyebab tingginya angka dehidrasi ini karena rendahnya pengetahuan para responden tentang fungsi air bagi tubuh.
“Penelitian ini dibagi di dua daerah, yaitu daerah dataran tinggi dan daerah dataran rendah. Mereka dilihat perbedaannya dalam mengonsumsi air. Dari hasil penelitian tersebut ditemukan bahwa air seni mereka berwarna cokelat tua dan cokelat muda. Ini menandakan mereka mengalami mild dehydration,” kata Dr Regina Karim, Health Marketing Director Danone, saat konferensi pers acara “Temu Media AQUA 2010” di Hotel Crowne Plaza, Jakarta, Rabu (13/1/2010).
Menurutnya, mild dehydration ditandai dengan rasa kering di bibir, lalu menjalar ke kerongkongan, badan menjadi lemas, dan kemungkinan bisa jatuh pingsan bila tidak kuat lagi.
“Sebagian remaja memang tidak minum dengan alasan malas ke kamar mandi. Akibatnya bisa terjadi infeksi saluran kemih dan batu ginjal. Karena anatomi wanita berbeda dengan pria. Bakteri akan lebih mudah masuk. Makanya banyak wanita yang terkena anyang-anyangan,” jelasnya.
Menurut dokter berkacamata ini, kurang minum bukan hanya menyebabkan terjadinya dehidrasi pada tubuh. Namun bisa membuat otak kurang konsentrasi dan tidak bisa menangkap pelajaran dengan baik.
Gejala lainnya yang lebih parah jika tubuh mengalami kekurangan asupan air, yaitu darah akan mengental sehingga rasa capai berlebihan, lesu, dan sering mengantuk. Hal tersebut karena cairan dalam darah tersedot untuk kebutuhan lain di dalam tubuh.
Selain penelitian THIRST yang berkaitan dengan konsumsi air minum, penelitian yang dihelat tiga perguruan tinggi ternama di Indonesia seperti IPB, Unair, dan Unhas, telah melaporkan, bahwa dehidrasi dapat menyebabkan beragam masalah dalam tubuh. Misalnya, kekurangan 2 persen air menyebabkan tubuh manusia mengalami gangguan dalam fungsi otak, seperti konsentrasi dan kemampuan berpikir.
Kehilangan 4-6 persen air menyebabkan tubuh mengalami sakit kepala, letih, lemah. Apabila kekurangan air mencapai 12 persen, maka fungsi pergerakan atau otot tubuh pun dapat terganggu.
Kekurangan 15-25 persen cairan tubuh berakibat fatal bagi tubuh manusia. Di samping itu, kekurangan air dapat menimbulkan gangguan pada ginjal, seperti timbulnya batu ginjal dan infeksi saluran kemih. Sehingga setiap orang dianjurkan minum air dalam jumlah cukup, sesuai salah satu pesan Pedoman Gizi Berimbang dari Departemen Kesehatan.
“Kita harus meningkatkan kesadaran untuk minum dua liter air putih sehari. Jika melakukan aktivitas fisik, tergantung cairan tubuh yang dikeluarkan. Jadi, dua liter itu minimal,” tutup Dr Regina, tersenyum.
10 Manfaat Minum Air Putih bagi Kesehatan
Berikut ini 10 manfaat banyak minum air putih sekaligus alasan mengapa tubuh kita membutuhkan air putih:
1. Melumasi sendi
Tulang rawan ditemukan di sendi dan cakram tulang belakang, mengandung sekitar 80 persen air. Dehidrasi jangka panjang dapat mengurangi kemampuan penyerapan goncangan sendi, yang menyebabkan nyeri sendi.
2. Membentuk ludah dan lendir
Saliva membantu kita mencerna makanan kita dan menjaga mulut, hidung, dan mata lembap. Ini mencegah friksi dan kerusakan. Minum air putih juga membuat mulut tetap bersih.
3. Memberikan oksigen ke seluruh tubuh
Darah lebih dari 90 persen air, dan darah membawa oksigen ke berbagai bagian tubuh.
4. Meningkatkan kesehatan dan kecantikan kulit
Dengan dehidrasi, kulit bisa menjadi lebih rentan terhadap gangguan kulit dan kerutan dini. Manfaat minum air putih sebelum tidur juga sangat bagus, di antaranya dapat membuat tubuh terhidrasi dengan baik, tubuh melakukan proses pembaruan sel, tidur menjadi nyenyak, dan mendetoksifikasi dari berbagai racun dalam tubuh.
5. Sebagai bantal otak, sumsum tulang belakang, dan jaringan sensitif lainnya
Dehidrasi dapat memengaruhi struktur dan fungsi otak. Ini juga terlibat dalam produksi hormon dan neurotransmitter. Dehidrasi berkepanjangan dapat menyebabkan masalah dengan pemikiran dan penalaran.
6. Mengatur suhu tubuh
Air yang disimpan di lapisan tengah kulit muncul ke permukaan kulit sebagai keringat saat tubuh memanas. Saat menguap, itu mendinginkan tubuh saat olahraga.
Beberapa ilmuwan menyatakan bahwa ketika air terlalu sedikit di dalam tubuh, penyimpanan panas meningkat dan individu kurang mampu menahan regangan panas.
Cukup banyak air di dalam tubuh dapat mengurangi ketegangan fisik jika tekanan panas terjadi selama latihan. Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk efek ini.
7. Melancarkan sistem pencernaan
Usus membutuhkan air agar berfungsi dengan baik. Dehidrasi dapat menyebabkan masalah pencernaan, sembelit, dan perut yang terlalu asam. Ini meningkatkan risiko sakit maag.
8. Membersihkan sisa-sisa tubuh
Air dibutuhkan dalam proses berkeringat dan pembuangan air seni dan kotoran.
9. Membantu menjaga tekanan darah
Kekurangan air dapat menyebabkan darah menjadi lebih tebal, meningkatkan tekanan darah.
10. Melancarkan saluran udara
Ketika mengalami dehidrasi, saluran udara dibatasi oleh tubuh dalam upaya untuk meminimalkan kehilangan air. Ini bisa membuat asma dan alergi lebih buruk.
Tidak ada komentar: