6 Manfaat Buah Stroberi yang Baik untuk Kesehatan Tubuh
Bisa dibilang, stroberi adalah buah yang serbaguna. Buah bulat berwarna merah terang dan dipenuhi bintin-bintik ini bisa dimakan langsung, dijus, dimasukkan ke dalam salad buah, atau diolah menjadi makanan penutup lainnya, seperti es krim, permen, jeli, sirup, kue, dan lain-lain. Tapi penasarankah Anda, apa saja manfaat buah stroberi?
Berbagai manfaat buah stroberi untuk kesehatan tubuh
1. Menjaga kesehatan mata
Penglihatan mata bisa semakin memburuk seiring bertambahnya usia. Masalah yang dapat muncul antara lain
mata kering, degenerasi saraf optik, degenerasi makula, gangguan lapang pandang, dan meningkatnya risiko infeksi mata.
Buah stroberi diperkaya oleh kandungan vitamin C dan antioksidan — seperti flavonoid, phenolic, phytochemicals, dan elagic acid. Kombinasi vitamin C dan antioksidan dapat membantu melawan radikal bebas yang dapat menyebabkan penurunan fungsi mata. Oleh karena itu, makanan yang tinggi kandungan vitamin C, seperti stroberi, dapat mengurangi risiko degenerasi makula dan katarak.
Kandungan potasium dalam stroberi juga dipercaya ampuh untuk mengatasi masalah tekanan okular pada bola mata, yang dapat membahayakan penglihatan.
2. Meningkatkan kekebalan tubuh
Sistem imun merupakan garis pertahanan pertama sebagai pelindung tubuh dari berbagai infeksi virus, bakteri, dan berbagai potensi berbahaya lain.
Vitamin C yang terkandung di dalam stroberi meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga Anda tidak mudah sakit. Vitamin C juga memiliki antioksidan, yang membantu menetralisir radikal bebas yang dapat membahayakan tubuh.
3. Mengobati nyeri sendi dan asam urat
Berbagai masalah nyeri pada persendian serta asam urat merupakan salah satu efek buruk yang ditimbulkan dari radikal bebas. Stroberi dapat membantu mengobati permasalahan ini dengan kandungan antioksidan yang dimilikinya. Dikatakan bahwa mengonsumsi buah stroberi setiap hari dapat meredakan peradangan sendi.
4. Mencegah kanker
Vitamin C, asam folat,
anthocyanins, quercetin, dan
kaempferol merupakan beberapa jenis flavonoid yang terkandung dalam stroberi yang memilki efek antikarsinogenik. Oleh karena itu, kandungan antioksidan ini dipercaya dapat melawan pertumbuhan tumor penyebab kanker. Konsumsi stroberi setiap hari memiliki manfaat besar terhadap penurunan kemungkinan
metastasis (penyebaran) sel kanker yang berbahaya.
5. Meningkatkan fungsi otak
Memasuki usia lanjut, daya ingat dan kemampuan kognitif otak dapat mengalami penurunan. Radikal bebas merupakan agen yang bertangggung jawab terhadap terjadinya penuaan tersebut. Paparan radikal bebas yang diterima tubuh menyebabkan jaringan otak mulai mengalami penurunan fungsi dan saraf otak melemah.
Untungnya, buah stroberi dapat membantu mencegah terjadinya kondisi tersebut. Peneliti dari Harvard University melakukan penelitian di Brigham and Women’s Hospital melihat bahwa peningkatan konsumsi anthocyanidin dan flavonoid yang terdapat pada stroberi dan buah beri lainnya dapat melawan penurunan daya ingat.
6. Mencegah tekanan darah tinggi dan serangan jantung
Salah satu penelitian yang dipublikasikan pada American Journal of Clinical Nutrition menemukan bahwa konsumsi makanan yang kaya akan anthocyanin seperti stroberi dapat mencegah tekanan darah tinggi. Efek ini terutama terlihat paling signifikan pada mereka yang berusia 60 tahun ke bawah. Anthocyanin adalah salah satu antioksidan yang kuat yang dapat melawan radikal bebas. Diduga pada mereka yang berusia 60 tahun ke atas, kerusakan pada pembuluh darah sudah terlalu parah sehingga anthocyanin tidak dapat menunjukkan manfaatnya.
Penelitian yang dilakukan Dr. Eric Rimm menunjukkan bahwa mereka yang sering mengonsumsi stroberi dan berri lainnya memiliki risiko serangan jantung yang lebih rendah. Meskipun belum diketahui pasti, diduga anthocyanin memegang peranan penting juga dalam mencegah serangan jantung.
Tidak ada komentar: